Sarasehan Kebangsaan, Tingkatkan Nasionalisme Dan Patriotisme Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI
PURBALINGGA - Dandim 0702/Purbalingga Letkol Inf Yudhi Novrizal, S.I.P., M.Han., menghadiri sarasehan kebangsaan dengan tema "Peran Serta Organisasi Kemasyarakatan dalam Meningkatkan Nasionalisme dan Patriotisme Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI" di Pendopo Dipo Kusumo Kabupaten Purbalingga. Dandim Sebagai Tamu undangan serta sebagai narasumber diacara tersebut(22/11)
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0702/Purbalingga, Letkol Inf Yudhi Novrizal, S.I.P,.M.Han menyatakan menjalankan tugas dan perannya sesuai dengan posisi atau status/ jabatan adalah bagian dari nasionalisme.Laksanakan peran sesuai waktu dan tempat yang tepat itu sudah menjadi bagian dari nasionalisme. Karena dengan demikian berarti sudah membantu Bangsa dan Negara. Tentunya harus sesuai batasan-batasan hukum yang berlaku.
Dandim
mencontohkan, ketika sedang mengikuti saresehan, maka peran yang sesuai
adalah mendengarkan dan atau bertanya jawab, atau menyampaikan ide
gagasan. Ketika menjadi Komandan Kodim maka harus melaksanakan tugas,
pokok dan fungsi kedinasan/kemiliterannya. Ketika menjadi seorang Bapak,
maka harus mengayomi keluarga.
“Kalau sudah kerja sesuai dengan perannya, maka roda akan berjalan, organisasi akan berjalan. Karena bekerja dengan profesional, berarti kenal dengan diri sendiri,” katanya
Selanjutnya Dandim berpesan untuk menuju Era Revolusi Industri 4.0 untuk lebih berhati-hati serta waspada dalam menyikapinya.
“Budaya asing, boleh kita terima. Akan tetapi jangan sampai kehilangan identitas diri. Kita saring dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 45,” katanya.(pendim 0702/pbg)
“Kalau sudah kerja sesuai dengan perannya, maka roda akan berjalan, organisasi akan berjalan. Karena bekerja dengan profesional, berarti kenal dengan diri sendiri,” katanya
Selanjutnya Dandim berpesan untuk menuju Era Revolusi Industri 4.0 untuk lebih berhati-hati serta waspada dalam menyikapinya.
“Budaya asing, boleh kita terima. Akan tetapi jangan sampai kehilangan identitas diri. Kita saring dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 45,” katanya.(pendim 0702/pbg)
Komentar
Posting Komentar